
INDOBUILDTECH DAN PERTEMUAN ILMIAH TAHUNAN INTAKINDO
Berita Terkait
- Menteri Basuki : Tinggal di Rusun TOD, Pekerja MBR Miliki Hunian Ideal Dekat Moda Transportasi0
- Rakernas dan Seminar INTAKINDO 22 September 20180
- Telah Berpulang Ke Rahmatullah Ir. Arman Arsyad Sukma Ketua DPP INTAKINDO Sulsel12
- Seluruh Pekerjaan Infrastruktur Asian Games Selesai dan Siap Diresmikan Awal Agustus 20180
- Menteri Basuki Melantik Tujuh Pejabat Tinggi Madya Kementerian PUPR0
- DPN Intakindo: Seminar Konstruksi Untuk Cari Solusi Kegagalan Konstruksi1
- Seminar dan Rapimnas INTAKINDO Tanggal 4 Mei 2018 disponsori oleh DEBINDO 0
- DPP INTAKINDO NUSA TENGGARA TIMUR RESMI DIKUKUHKAN1
- DPP Intakindo Kepri resmi dikukuhkan0
- Pemerintah Kebut Sertifikasi 3 Juta Tenaga Ahli Konstruksi0
Berita Populer
- UKM Bisa Ikut Tender Konstruksi Rp 15 Miliar, Ini Syaratnya
- Sertifikasi Amdal
- Auditor Lingkungan Hidup
- Sertifikasi Badan Usaha Konstruksi Kini Makin Mudah Melalui Sistem OSS
- Aturan Baru PPh Jasa Konstruksi: Klasifikasi, Tarif, dan Batas Waktu
- Pertimbangan Geologi Teknik Penting dalam Pembangunan Infrastruktur
- Ini Sederat Dampak Positif UU Cipta Kerja Bagi Sektor Jasa Konstruksi
- 5D BIM Cubicost Introduction Training
- Mengenal Teknologi Konstruksi Bangunan Tahan Gempa
- Sejauh Mana Kualitas Gedung Bertingkat dan Pencakar Langit di Indonesia?

INDOBUILDTECH DAN PERTEMUAN ILMIAH TAHUNAN INTAKINDO
20-21 MARET 2019 - ICE BSD CITY, TANGERANG
TEMA :
Inovasi Teknologi Konstruksi dalam Perencanaan dan
Penguatan Infrastruktur di Wilayah Rawan Bencana
Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Wilayah Indonesia terletak di garis bentang Pacific Ring of
Fire yang rawan musibah gempa dan gunung berapi serta tsunami. Hal ini akan berdampak langsung pada keselamatan dan keberlanjutan pembangunan infrastruktur oleh sebab itu perlu ada upaya inovasi baik dalam perencanaan infrastruktur maupun untuk penguatan infrastruktur eksisting, salah satu upaya tersebut adalah dengan mendorong peningkatan kompetensi SDM Indonesia di tingkat regional dan global.
Kemajuan dan daya saing SDM Indonesia di bidang sains dan teknologi keamanan bangunan dan infrastruktur sangat perlu terus ditingkatkan sebagai bagian integral dari mitigasi bencana dan minimalisasi korban.
Di tengah gejala perubahan iklim dunia dengan resiko yang terjadi secara tiba-tiba dan tak terduga, INTAKINDO sebagai wadah organisasi bagi 17.000 professional lintas disiplin ilmu, tergerak untuk turut berkontribusi meningkatkan kompetensi SDM di bidang jasa konstruksi serta mencari solusi dalam pembangunan infrastruktur didaerah rawan bencana melalui penyelenggaraan kegiatan “IndoBuildTech dan Pertemuan Ilmiah Tahunan INTAKINDO 2019:
AGENDA UTAMA
1. Keynote Speech (Presiden / Wakil Presiden / Menteri PUPR)
2. Presentasi dan Diskusi Ilmiah
3. Pelatihan dan Penyerahan Sertifikat Tenaga Kerja Konstruksi
4. Pameran Teknologi Konstruksi
5. Forum Tenaga Ahli Jasa Konstruksi
6. MoU Pengusaha Luar Negeri dan Dalam Negeri
Sehubungan dengan agenda Pertemuan Ilmiah Tahunan INTAKINDO 2019. INTAKINDO mengundang dengan hormat para pakar dan praktisi konstruksi untuk berbagi pemikiran, pengalaman dan gagasan untuk berinovasi menciptakan sebuah solusi kostruksi bangunan untuk kawasan rawan bencana dengan menghadiri PIT INTAKINO 2019.
SIAPA YANG WAJIB HADIR
• Tenaga Ahli dan Akademisi berlatar belakang Arsitek, Sipil, Mekanikal, Elektrikal dan Teknik Lingkungan serta yang terkait dengan konstruksi di Kawasan Rawan Bencana Alam
• Pakar / peneliti kostruksi bangunan pemukiman dan infrastruktur publik
• Pemilik/Pimpinan, Konsultan, Profesional dan Praktisi bisnis jasa konstruksi
• Pemilik, perencana dan pengawasan proyek konstruksi
• Pejabat Instansi terkait pembangunan infrastruktur dan kewilayahan
ALL FOR PAPERS - Penulisan dan Publikasi Artikel Ilmiah
www.inconin.id
Indonesia dengan jumlah penduduk 261 juta terbesar ke-4 dunia, Indonesia, publikasi ilmiah Indonesia di peringkat 52, dibanding Singapura (#32, penduduk 5.6 juta), Malaysia (#34, penduduk 32 juta), dan Thailand (#42, penduduk 69 juta).
Guna mendorong perbaikan peringkat Indonesia dalam publikasi ilmiah dan kompetensi serta sertifikasi para insinyur profesional ke jenjang yang lebih tinggi, maka PIT INTAKINDO ini akan dikelompokkan menjadi:
1. Pertemuan internasional diperuntukkan bagi para ahli senior
2. Pertemuan nasional diperuntukkan bagi para ahli muda yang sedang merintis karir untuk ke jenjang yang lebih tinggi.
CAKUPAN SUBYEK KARYA ILMIAH
TEMA : “Inovasi Teknologi Konstruksi dalam Perencanaan dan Penguatan Infrastruktur di Wilayah Rawan Bencana”
TOPIK (OPSIONAL)
* Inovasi teknologi konstruksi berbasis kearifan lokal
• Inovasi teknologi konstruksi berbasis pengembangan bahan/material bangunan
• Aspek geoteknik dan kegempaan
• Manajemen konstruksi dan keselamatan kerja
• Audit kelaikan bangunan/infrastruktur
• Aspek hukum dan asuransi dalam bidang jasa konstruksi
• Perencanaan infrastruktur di kawasan rawan bencana
• Pemeliharaan bangunan/infrastruktur di kawasan rawan bencana
PUBLIKASI ILMIAH
Semua artikel yang telah diterima akan di-review secara tertutup (blind review) oleh pakar-pakar di bidangnya dan akan dipublikasikan dalam proceeding. Perbedaannya, artikel dalam proceeding pertemuan internasional akan diindex oleh Scopus, sebuah lembaga pengindex internasional. Hanya maksimum seratus makalah disediakan untuk artikel yang akan diindex Scopus.
KARYA TULIS TERBAIK AKAN DIBERIKAN PENGHARGAAN
Untuk pendaftaran karya tulis silah mendaftar di https://inconin.id/
